Pernahkah kamu membayangkan berjalan di antara reruntuhan istana kuno yang penuh cerita sejarah?
Itulah sensasi yang akan kamu rasakan ketika berkunjung ke Keraton Kaibon, salah satu situs bersejarah paling menarik di Banten Lama, Provinsi Banten.
Baca Juga Artikel: Review Batu Permata Jewellery Paling Bagus Dan Cantik
Dulunya, Keraton Kaibon merupakan kediaman ibu Sultan Banten, yang dibangun dengan arsitektur megah khas kerajaan Islam abad ke-19. Kini, sisa-sisa kemegahannya tetap berdiri gagah, menjadi bukti nyata masa kejayaan Kesultanan Banten.
Baca Juga Artikel: Rekomendasi Judul Film Bagus Terbaru Dan Terupdate 2025
Sejarah Singkat Keraton Kaibon
1. Dibangun untuk Ibu Sultan
Kaibon dibangun pada tahun 1815 Masehi oleh Sultan Syafiuddin, sebagai tempat tinggal ibundanya, Ratu Aisyah. Kata Kaibon berasal dari kata “kaibuan” yang berarti “tempat untuk ibu”.
Istana ini bukan hanya simbol kasih seorang anak kepada ibunya, tapi juga mencerminkan tingginya budaya dan peradaban Banten di masa itu.
2. Hancur oleh Pemerintah Kolonial
Sayangnya, kejayaan Keraton Kaibon tidak berlangsung lama. Pada tahun 1832, istana ini dihancurkan oleh pemerintah Belanda setelah Kesultanan Banten menolak tunduk pada kekuasaan kolonial.
Kini, yang tersisa hanyalah reruntuhan dinding bata merah dan gerbang megah yang menjadi saksi bisu sejarah panjang perjuangan rakyat Banten melawan penjajahan.
Baca Juga Artikel: Kuliner Nusantara Perkumpulan Tempat Makanan Enak Indonesia
Daya Tarik Keraton Kaibon
1. Reruntuhan yang Masih Menyimpan Keanggunan
Meskipun sudah berusia lebih dari dua abad, struktur arsitektur Keraton Kaibon masih tampak anggun.
Kamu dapat melihat sisa pintu gerbang besar, lorong istana, dan bekas kolam yang dulu digunakan keluarga kerajaan. Setiap sudutnya memancarkan aura misterius sekaligus megah.
Baca Juga Artikel: Games Lonely Tempat Hiburan Gaming Online
2. Spot Fotografi Penuh Nilai Sejarah
Bagi pecinta fotografi, tempat ini adalah surga visual.
Kombinasi batu bata tua, langit biru, dan suasana tenang menciptakan latar foto yang ikonik — sempurna untuk mengabadikan momen sekaligus mengenang warisan budaya Indonesia.
3. Nuansa Religi dan Spiritual
Keraton Kaibon terletak tidak jauh dari Masjid Agung Banten dan kompleks makam para Sultan Banten.
Hal ini menjadikan kawasan Banten Lama sebagai destinasi wisata religi dan sejarah yang saling terhubung, mencerminkan perpaduan kuat antara kekuasaan, budaya, dan spiritualitas.
Baca Juga artikel: Traveling Nusantara Tempat Wisata Dan Budaya Indonesia
Lokasi dan Akses Menuju Keraton Kaibon
Keraton Kaibon terletak di Kelurahan Kasunyatan, Kecamatan Kasemen, Kota Serang, Provinsi Banten, sekitar 3 km dari Masjid Agung Banten.
Akses menuju lokasi sangat mudah:
- Dari Kota Serang, kamu dapat menempuh perjalanan sekitar 15 menit menggunakan kendaraan pribadi.
- Jika dari Jakarta, perjalanan melalui Tol Jakarta–Merak membutuhkan waktu sekitar 2 jam hingga pintu keluar Serang Timur, kemudian dilanjutkan menuju kawasan Banten Lama.
Aktivitas yang Bisa Dilakukan di Keraton Kaibon
Bukan hanya sekadar menikmati panorama sejarah, ada beberapa hal menarik yang bisa kamu lakukan di lokasi ini:
- Menjelajahi area reruntuhan dan menemukan struktur unik peninggalan kerajaan.
- Berfoto di spot ikonik gerbang utama, simbol kejayaan Banten tempo dulu.
- Belajar sejarah tentang Kesultanan Banten bersama pemandu lokal.
- Mengunjungi situs bersejarah lain di Banten Lama, seperti Masjid Agung Banten dan Benteng Speelwijk.
Fasilitas Wisata di Sekitar Keraton Kaibon
Meski situs ini berupa kawasan bersejarah, pemerintah daerah telah menyediakan beberapa fasilitas untuk menunjang kenyamanan wisatawan, seperti:
- Area parkir luas
- Toilet umum dan gazebo istirahat
- Pusat informasi wisata
- Warung makan dan penjual suvenir lokal di sekitar area
Bagi pengunjung yang ingin belajar lebih dalam, tersedia juga pemandu wisata yang menjelaskan sejarah dan makna di balik setiap bangunan.
Tips Berkunjung ke Keraton Kaibon
Agar kunjunganmu semakin berkesan, perhatikan beberapa hal berikut:
- Datang di pagi atau sore hari untuk pencahayaan terbaik saat berfoto.
- Gunakan pakaian sopan dan nyaman, karena area cukup terbuka dan panas di siang hari.
- Siapkan kamera atau smartphone dengan baterai penuh untuk mengabadikan keindahan arsitektur tua.
- Jangan lupa mampir ke Masjid Agung Banten dan Benteng Speelwijk agar pengalaman wisatamu makin lengkap.
Keraton Kaibon Jejak Kemegahan Kerajaan Banten yang Hilang
Keraton Kaibon bukan sekadar reruntuhan batu bata merah. Ia adalah simbol cinta, perjuangan, dan kemegahan peradaban Banten di masa lalu.
Setiap langkah di antara sisa temboknya membawa kita lebih dekat pada kisah besar tentang ibu, kerajaan, dan sejarah Nusantara.
Leave a Reply